a. Metode
Definisi
Yang dimaksud dengan definisi adalah usaha penulis
untuk menerangkan pengertian/konsepistilah tertentu. Untuk dapat merumuskan
definisi yang jelas, penulis hendaknya memperhatikan klasifikasi konsep dan
penentuan cirri khas konsep tersebut. Satu hal yang perlu diingat dalam membuat
definisi, kita tidak boleh mengulang kata atau istilah yang kita definisikan di
dalam teks definisi itu.
b. Metode Proses
Sebuah paragraf dikatakan memakai metode proses
apabila isi alinea menguraikan suatu proses. Proses ini merupakan suatu urutan
tindakan atau perbuatan untuk menciptakan atau menghasilkan sesuatu. Bila
urutan atau tahap – tahap kejadian berlangsung dalam waktu yang berbeda,
penulis harus menyusunnya secara runtut (kronologis). Banyak sekali peristiwa
atau kejadian yang prosesnya berbeda satu sama lainnya. Proses kerja suatu
mesin , misalnya, tentu berbeda sangat jauh dengan proses peristiwa sejarah.
c. Metode Contoh
Dalam karangan ilmiah, contoh
dan ilustrsi selalu ditampilkan. Contoh-contoh terurai, lebih-lebih yang
memerlukan penjelasan rinci tentu harus disusun berbentuk paragraf.
d. Metode Sebab-Akibat
Metode sebab-akibat atau akibat-sebab (kausalitas)
dipakai untuk menerangkan suatu kejadian dan akibat yang ditimbulkannya, atau
sebaliknya. Factor yang terpenting dalam metode kausalitas ini adalah kejelasan
dan kelogisan. Artinya, hubungan kejadian dan penyebabnya harus terungkap jelas
dan informasinya sesuai dengan jalan pikiran manusia. Metode kausalitas atau
sebab-akibat umumnya tampil di tengah karangan yang berisi pembahasan atau
analisis. Sifat paragrafnya argumentative murni atau dikombinasikan dengan
deskriptif ata eksposisi.
e. Metode Perbandingan
Kalimat topik berisi perbandingan dua hal, misalnya
yang bersifat abstrak dengan yang bersifat kongkret. Kalimat topik tersebut
dikembangkan dengan memperinci perbandingan tersebut dalam bentuk yang lebih
detail.
3.
CONTOH-CONTOH PENGEMBANGAN ALINEA
1)
Paragraf Deduktif
" Olahraga akan membuat badan kita menjadi sehat
dan tidak mudah terserang penyakit. Fisik orang yang berolahraga dengan yang jarang atau
tidak pernah berolahraga sangat jelas berbeda. Contohnya jika kita sering
berolahraga fisik kita tidak mudah lelah, sedangkan yang jarang atau tidak
pernah berolahraga fisiknya akan cepat lelah dan mudah terserang
penyakit."
2)
Paragraf Induktif
" Yang menyebabkan banjir di Jakarta sangat jelas
disebabkan oleh ulah manusia itu sendiri. Contohnya saja masih banyak
orang-orang yang buang sampah yang tidak pada tempatnya. Selain itu masyarakat
juga tidak peduli terhadap selokan di sekitarnya. Oleh sebab itu maka
seharusnya pemerintah setempat harus lebih mensosialisasikan bahaya banjir
kepada masyarakat. Supaya masyarakat dapat ikut serta dalam bersosialisasi
terhadap bahaya banjir. Dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa seluruh
masyarakat dan pemerintah setempat harus menggalakan supaya Jakarta bebas
banjir dengan cara membuang sampah pada tempatnya dan membersihkan selokan di
sekitarnya."
3)
Paragraf Deduktif-Induktif
Dalam buah terkandung beberapa macam vitamin yang
mengandung manfaat. Salah satunya adalah vitamin A yang berguna untuk
kesehatan penglihatan. Vitamin A juga menjaga kesehatan sel pada berbagai macam
struktur mata dan diperlukan untuk transfer cahaya menjadi tanda-tanda syaraf
di retina. Daya tahan tubuh yang terganggu juga diakibatkan oleh serangan
radikal bebas berupa polusi udara dari asap kendaraan bermotor dan asap rokok.
Radikal bebas akan membuat sel-sel tubuh kita mudah rusak dan tidak mampu
berfungsi dengan baik. Itulah beberapa macam vitamin yang terkandung dalam
buah dan manfaat yang terkandung di dalamnya.
4)
Paragraf penuh kalimat topik
" Pagi hari itu aku berolahraga di sekitar
lingkungan rumah. Dengan udara yang sejuk dan menyegarkan. Di sekitar
lingkungan rumah terdengar suara ayam berkokok yang menandakan pagi hari yang
sangat indah. Kuhirup udara pagi yang segar sepuas-puasku."
5)
Paragraf Persuasif
“Marilah kita membuang sampah pada tempatnya, agar
lingkungan kita bebas dari banjir dan bebas dari penyakit yang disebabkan oleh
sampah – sampah yang di buang tidak pada tempatnya. Oleh karena itu, perlu
kesadaran pada diri kita masing – masing untuk membuang sampah pada tempatnya.
6) Paragraf
Argumentasi
Mempertahankan kesuburan tanah merupakan syarat mutlak
bagi tiap-tiap usaha pertanian. Selama tanaman dalam proses menghasilkan,
kesuburan tanah ini akan berkurang. Padahal kesuburan tanah wajib diperbaiki
kembali dengan pemupukan dan penggunaan tanah itu sebaik-baiknya. Teladan
terbaik tentang cara menggunakan tanah dan menjaga kesuburannya dapat kita
peroleh pada hutan yang belum digarap petani.
7)
Paragraf Naratif
Tepat ketika tanggal 10 Maret, sekolahku libur selama
sembilan hari dan akan berakhir pada tanggal 18 Maret. Aku dan seluruh
keluargaku tidak menyia-nyiakan waktu ini untuk mengadakan liburan keluarga.
Ketika itu aku memilih berlibur ke Pantai Parangtritis. Pagi-pagi aku telah
berbenah dan menyiapkan semua perbekalan yang nantinya diperlukan. Sepanjang
perjalanan, aku iringi dengan nyanyian lagu riang. Betapa senangnya aku ketika
sampai di pantai tersebut. Dengan hati suka ria, aku sambut Pantai Parangtritis
dengan senyumku. Pantai Parangtritis, pantai nan elok yang menjadi favoritku.
Tanpa menyia-nyiakan waktu, aku mengajak kakakku untuk bermain air. Kuambil air
dan aku ayunkan ke mukanya. Dengan canda tawa, kami saling berbalasan. Puas
rasanya, terasa hilang semua kepenatan karena kesibukan tiap harinya. Di sana,
aku dan seluruh keluargaku saling berfoto-foto untuk mengabadikan momen yang
indah ini. Tak terasa waktu berjam-jam telah kuhabiskan disana. Hari pun mulai
sore menandakan perpisahan dan kembali pulang. Tak rela rasanya kebahagiaan ini
akhirnya selesai. Dalam benakku, aku kan kembali esok.
8)
Paragraf Deskriptif
“Kini hadir mesin cuci dengan desain bunga chrysant
yang terdiri dari beberapa pilihan warna, yaitu pink elegan dan dark red untuk
ukuran tabung 15 kg. Disamping itu, mesin cuci dengan bukaan atas ini juga
sudah dilengkapi dengan LED display dan tombol-tombol yang dapat memudahkan
penggunaan. Adanya fitur I-sensor juga akan memudahkan proses mencuci”.
9)
Paragraf Eksposisi
“Rachmat Djoko Pradopo lahir 3 November 1939 di
Klaten, Jawa Tengah. Tamat SD dan SMP (1955) di Klaten, SMA II (1958) di
Yogyakarta. Masuk Jurusan Sastra Indonesia Universitas Gadkah Mada, tamat
Sarjana Sastra tahun 1965. pada tahun 1978 Rachmat mengikuti penataran sastra
yang diselenggarakan oleh Pusat Bahasa Jakarta bersama ILDEP dan terpilih untuk
melanjutkan studi di Pascasarjana Rijkuniversiteit Leiden, Nederland, tahun
1980 – 1981, di bawah bimbingan Prof. Dr. A. Teeuw”.
10) Alinea Definisi
Loyalitas pelanggan adalah suatu sikap dan prilaku
seseorang untuk tetap bertahan dalam membeli sesuatu pada took yang diyakininya
sebagai took yang dapat dipercaya,baik tentang harga maupun tentang kualitas
barag.Meskipun banyak took-toko baru yang bermunculan,ia tetap menjadi pelanggan
yang setia pada took itu betapapun gencarnya usaha pemasaran yang dilakukan
oleh perusahaan lain,keyakinannya tidak goyah terhadap took yang dilangganiya.
11)
Alinea Proses
Sebagai suatu fungsi penyediaan jasa,akuntansi
merupakan sumber informasi keuangan yang bersifat kuantitatif kepada berbagai
pihak yang berkepentingan.Sebagai suatu system informasi,petugas akuntansi
(akuntan) melaksanakan pengumpulan dan pengolahan data keuangan
perusahaan.Perusahaan harus selalu mengikuti perkembangan data akuntansi sehari-hari.Hari
ini perlu dilakukan sbagi pedoman untuk membuat keputusan ekonomis.
12)
Alinea contoh
Perubahan telah terjadi pada industri
tradisional.Berbagai jenis peralatan produk baru seperti mesin potong, mesin
pres, mesin bor, mesin bubut mesin las kini telah meningkat kapasitasnya dengan
berlipat ganda. Kapasitas mesin potong pada industri modern telah banyak
meningkat sebanyak ribuan kalilipat selama 1900-an. Hal ini dimungkinkan karena
telah ditemukannya logam yang tetap keras meskipun dioprasikan dalam kecepatan
sangat tinggi. Disamping itu, telah tercipta pula mesin-mesin peralatan yang
sangat kuat untuk mendukung proses tersebut.
13)
Alinea Sebab Akibat
Masalah ekonomi yang dihadapi masyarakat adalah
masalah keuangan.Produksi barang dan jasa melimpah-limpah ditawarkan kepada
masyarakat,sedangkan kemampuan masyarakat untuk membeli dan memperolehnya
sangat terbatas.Penghasilan mereka rata-rata jauh lebih rendah daripada
kemampuan untuk memenuhi kebutuhan pokok.Oleh sebab itu,mereka tidak bisa memperoleh
semua barang dan jasa yang diperlukan.
14) Alinea perbandingan
Tata cara kehidupan masyarakat primitif berbeda dengan
modern. Masyarakat primitive dapat memenuhi kebutuhan hidupnya dari bahan-bahan
yang tersedia dilingkungannya tanpa membelinya. Jika barang yang diperlukannya
tidak ada dilingkungannya,maka mereka dapat memperolehnya dari masyarakat
tetangganya dengan sistem barter (saling menukar barang). Alat-alat yang
diperluka untuk memenuhi kebutuhannya juga diperoleh dari lingkungannya, yaitu
berupa batu, tanah liat, atau pun dahan pohon yang diolah secara manual.
Sedangkan masyarakat modern memperoleh kebutuhannya dengan cara membeli barang
atau membayar jasa. Alat-alat yang diperlukan merupakan olahan dari pabrik yang
juga harus dibeli untuk memperolehnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar